About sad moment!!!

Hidup menyimpan misteri yang tak terhingga. Terkadang ketika gwe sedang bahagia karena keadaan yang begitu indah, gwe sering flashback melihat ke belakang, mengingat ngingat dan membayangkan kembali saat saat dimana hidup terasa hampa, saat-saat dimana gwe sgt terpuruk. Dan gue mulai bertanya

"Apa ya yang terjadi jika saja kejadian-kejadian itu tidak terjadi?",

"Apa kejadianya bakal sama seperti sekarang, apa hal hal indah yang gue sekarang peroleh bakal ada hari ini?"

Oke, so sewaktu SMP ada seorang cewe yang gwe naksir, sebut aja namanya Ella. Ia duduk di belakngku, And orangnya cantik, but well yang buat gwe tertarik bukan karena penampilanya yang "WOW". but ia punya pesonanya sendiri yang gak bisa gwe jelaskan. Ya ia slalu menolongku and orangnya easy going. Gak sok cantik and low profile.Kita slalu tertawa bersama and mungkin tujuan utama gwe ke sekolah adalah membuat ia tertawa. Salah satu candaan yang gwe ingat adalah ketika Guru bahasa Indonesia kita meminta kita membuat kalimat mengunakan kata "buta". Saat itu gwa membuat kalimat seperti ini nie " Kakek buta itu sedang mengintip orang mandi". Ia membacanya n lagsunglah ia tertawa setengah mampus!!!

Seperti yang kita sering dengar "Setiap pertemuan pasti ada perpisahan." Hari hari perpisahan pun akan datang. Gwe akan terus melanjutkan SMA di sekolah yang sama,tetapi ia akan melanjutkanya di sekolah yang berbeda. Sampe saat itu gwe masih belum berani mengutarakan perasaanku. Sampai pada suatu malam gwe memberanikan diri untuk mengatakanya. Yeah.. I confessed it lewat SMS. Hasilnya jelas gwe di reject...

Semenjak saat itu gwe sering melamun sendiri and hari hari dijalankan dengan penuh kemellowan. Sampai pada acara perpisahan gwe bertemu dengan seorang wanita, "Lia". Awalnya kita hanya saling membantu but pada akhirnya kita malah sering banget saling curhat. Perasaan pun mulai timbul. Ia mengetahuinya lewat sikapku. Ia pun memberikan aku harapan. Saat itu hal hal indah datang, gwe pun mulai berpikir " Kalau saja saat itu gwe tidak ditolak oleh Ella,apa kejadian akan sama seperti sekarang, apa aku akan bertemu dengan Lia?" Tentu tidak...

Dari pengalaman and hasil renunganku gwe pun sadar, bahwa hidup mempunyai caranya sendiri mempertemukan kita dengan "kebahagiaan". Indonesia dipertemukan dengan penjajahan and ketidakadilan sebelum dipertemukan dengan kemerdekaan dan keadilan. Hidup sepertinya mempertemukan kita dengan keadaan yang membuat kita "look down" sebelum mempertemukan kita dengan keadaan yang cenderung membuat kita "look up". Gwa pun belajar setiap kali keadaan mulai menerpurukkan aku, aku berkata pada diriku sendiri,"Mungkin saja ini cara hidup mempertemukanku dengan hal-hal indah"