Let go EGO

Setelah 16 tahun gwe hidup,2 hri yang lalu akhirnya gwe merasakan kenikmatan mendengar siaran radio. City radio kemarin malam mengundang Ajahn Brahm yang merupakan biksu ternama itu untuk menjadi bintang tamu. Ceramahnya membuat aku semakin terkesan . Salah satu cuplikan yang menarik adalah seperti berikut...

(ditranslate ke Indonesia kira-kira seperti ini)
Kemarin seseorang temanku datang kepadaku dan bertanya "Istriku telah memarahiku babi, apa yang harus kulakukan ketika istriku memanggilku babi?"

Dan aku berkata kepadanya, "Kau tahu ketika engkau mengatakan kepadaku bahwa istrimu memarahimu babi dan apa yang harus kau lakukan ketika ia memanggilmu babi. Sebenarnya Istrimu telah memarahimu babi 3 kali."

"Ketika engkau mengingat perbuatan jahat apa yang telah orang lakukan kepadamu di masa lalu sebenarnya enkau telah membiarkanya untuk menyakitimu lagi. You just need to let it go. Jangan terlalu memikirkanya dan maafkanlah ia"

Ceramah Ajahn memang mantap.  Gwe sangat merekomendasikan bukunya. Gwa sudah membacanya sebelum mendengarnya ceramah. Dan tidak usah takut klo tidak puas . Garansi seumur hidup bukunya, klo lu gak puas ble dikembalikan da meminta uangmu kembali. Oh ya judulnya adalah "Cacing dan Kotoran Kesayanganya"

Mendengar ceramah Ajahn gwe semakin sadar klo seharusnya manusia saling memaafkan. Tapi hal lain yang aku temukan adalah bahwa memaafkan diri sendiri tidak kalah penting. Sering banget kita menyesal atas apa yang kita perbuat di masa lalu. Tidak sedikit dari kita lebih gampang memaafkan orang lain daripada memaafkan diri sendiri.Ketika kita menyesal sesungguhnya kita telah membiarkan diri kita sekali lagi melakukan kesalahan. And there is no point of regreting. Yang harus kita lakukan sesungguhnya sangatlah simpel. "Just let it go..."